PRABUMULIH, NAGARA.ID – Badan Anggaran (Banggar) DPRD Kota Prabumulih menggelar rapat bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kota Prabumulih untuk membahas penetapan platform anggaran di setiap dinas atau Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Selasa (20/08/24).
Rapat ini dipimpin oleh Ketua Banggar, Sutarno dihadiri anggota Banggar lainnya, yaitu Dipe Anom, Idham Tergunn, Feri Alwi, Welizar, H. Zinuddin, dan Hendriansyah.
Dari pihak pemerintah, rapat ini dihadiri oleh Ketua TAPD sekaligus Sekda Prabumulih, Aris Priadi, bersama Kadis PUPR, H. Beni Akbari, Kadis Perkim, Maiduty Fitriansyah, dan Kepala Bappeda, Abu Sohib.
Ketua Banggar DPRD Prabumulih, Sutarno, menyatakan bahwa rapat Banggar tersebut telah menyepakati platform anggaran masing-masing OPD. “Untuk anggaran keseluruhan APBD Prabumulih 2024 sebesar Rp 1,363 triliun. Angka ini sudah termasuk Dana Alokasi Khusus (DAK), bantuan gubernur (bangub), dan dana lainnya,” jelas Sutarno.
Sutarno menambahkan bahwa pengesahan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) akan segera dilakukan di sidang Paripurna. “Sore ini langsung Paripurna pengesahan, karena sudah diawali di Banggar sebagai bahan laporan di Paripurna nanti, dan selanjutnya tinggal menunggu menjadi raperda,” ujarnya.
Aementara itu, Ketua TAPD Prabumulih, Aris Priadi, mengungkapkan bahwa TAPD dan Banggar DPRD Prabumulih telah berhasil mencapai kesepakatan untuk platform anggaran seluruh OPD. “Alhamdulillah, semuanya sudah disepakati di Banggar, namun sesuai aturan harus disahkan melalui Paripurna,” kata Aris.
Sementara itu anggota banggar, Feri Alwi, menambahkan bahwa rapat tersebut menetapkan platform anggaran setiap OPD, dan setelah ini kegiatan akan dibahas lagi di tingkat komisi. “APBD-P Prabumulih bertambah sekitar Rp 273 miliar, termasuk DAK, bangub, dan dana bantuan lainnya, sehingga total APBD setelah perubahan mencapai sekitar Rp 1,3 triliun,” tandas Sekretaris Jenderal PAN Prabumulih ini.
