PALEMBANG, NAGARA.ID – Sejumlah pejabat di Provinsi Sumatera Selatan divaksin perdana sekaligus menjadi contoh bagi masayarakat luas. Mereka terdiri dari Gubernur Sumsel Herman Deru, dilanjutkan Pangdam II/Swj Mayjen TNI Agus Suhardi, dan Kapolda Sumsel Irjen Pol Eko Indra Heri bertempat di Puskesmas Gandus Kota Palembang, Kamis (14/1/2021).
Nampak hadir pula daftar undangan pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 di Provinsi Sumatera Selatan yakni Kasdam II Muhammad Zamroni, Irdam Brigjen Henra Hari Sutaryo, Kapoksahli Brigjen TNI Puji Cahyono, , Danrem 044/ Gapo Brigjen TNI Jauhari Agus Suraji, Walikota Palembang Harnojoyo, Wakil Walikota Fitrianti Agustinda, Sekda Kota Palembang Ratu Dewa, Kepala Dinkes Prov. Sumsel Lesty Nurainy, Dandim 0418 Palembang Kolonel Inf. Heny Setyono, Kapolresta Palembang Kombes Pol Irvan Prawira Satyaputra, Kepala Balai Besar POM di Palembang Hardaningsih, Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Palembang Fauzia, Direktur RSUD Siti Fatimah Palembang Syamsuddin Isaac Suryamanggala, Ketua IDI Sumsel Rizal Sanif, Ketua IDI Kota Palembang Zulkhair Ali, Ketua PPNI Sumsel Subhan, Ketua MUI Kota Palembang Sri Suryono, PPNI Kota Palembang Suhendri, Denny Heryanto Nainggolan, Kepala Rumkit Bhayangkara AKBP Wahono Edhy Prastowo dan Kapolsek Gandus AKP Polin Pakpahan.

Gubernur Sumsel Herman Deru dalam sambutannya menyampaikan jadwal vaksinasi berjalan dengan baik. Selama ini yang menjadi pertanyaan masyarakat bagaimana rasanya divaksin. “Jujur, tidak ada rasa nyeri atau sakit dan tidak ada dampak yang berasa,” ujar Herman Deru.
Lebih lanjut Herman Deru mengatakan, 14 hari kedepan akan mengikuti proses vaksin lanjutan dan diperiksa. “Harapan kita, Sumsel dapat lepas dari Pandemi Covid-19,” lanjutnya.
Kegiatan ini, kata Deru, semata-mata untuk menyakinkan kepada masyarakat Sumsel agar tidak ragu divaksin. “Pada tanggal 19 nanti ada tambahan lagi sebanyak 28.000 vial lagi dibagi secara proposional. Besok hari Jum’at tgl 15 Januari 2021 di Kota Palembang, Kabupaten OKI, OI, dan Banyuasin akan didistribusikan vaksin. “Mudah mudahan tidak ada revisi, mari kita ikuti anjuran pemerintah tidak usah takut dengan hoax yang beredar,” tuturnya.
Sementara itu Kapolda Sumsel mengatakan, pelaksanaan vaksinasi yang dilakukan hari ini berjalan dengan lancar dan aman dan pasa saat penyuntikan tidak ada rasa sakit yang dialami karena kita telah menunggu sampai 30 menit waktunya. “Jangan takut ayo kita sukseskan pelaksanaan vaksinasi,” tandasnya.