PRABUMULIH, NAGARA.ID – Di era kepimpinan Cak Arlan dan Bang Franky, sebagai Wako dan Wawako Prabumulih perubahan demi perubahannya dilakukan. Termasuk, peningkatan kualitas dan kinerja SDM di lingkungan Pemkot Prabumulih.
Belum lama ini, Cak Arlan dan Bang Franky memerintahkan, BKPSDM Prabumulih melakukan pendataan pegawai jarang masuk kerja alias absen bahkan hingga bertahun-tahun, jelas hal itu merugikan negara.
“Kita tugaskan BKPSDM Prabumulih mendata, pegawai malas-malasan. Jarang bekerja, kita berikan sanksi tegas tentunya agar ke depan semua pegawai di lingkungan Pemkot Prabumulih bekerja sesuai tupoksinya melayani masyarakat Kota Nanas ini,” jelasnya.
Dia menambahkan, hal ini merupakan upaya penataan pegawai agar ke depan tidak ada lagi pegawai mangkir kerja bertahun-tahun tetapi nyaman-nyaman saja. “Kalau perlu, stop gajinya. Agar pegawai tersebut, jera. Kalau sudah bertahun-tahun tak masuk kerja, yah proses sesuai aturan dan ketentuan pegawai,” beber pengusaha karet ini.
Senada hal itu dibenarkan Plt Kepala BKPSDM Prabumulih, Efran Santiaji ketika dibincangi awak media. “Sesuai arahan Pak Wako dan Wawako, kita tengah melakukan pendataan pegawai jarang masuk di lingkungan Pemkot Prabumulih,” tegasnya.
Masih kata dia, selain pemotongan tunjangan pegawai. Jika terbukti, ada pegawai jarang masuk tentunya akan diberikan sanksi berat sesuai aturan dan ketentuan berlaku. “Tujuan Pak Wako dan Wawako baik sekali dalam rangka penertiban pegawai, juga peningkatan kualitas SDM dan kinerja,” tandasnya.