PALEMBANG, NAGARA.ID – Melalui prosesi yang sederhana namun hikmat, Ketua Persatuan Catur Seluruh Indinesia (Percasi) Kota Palembang periode 2024-2028, Kemas Ahmad Idham Murni dilantik bersama seluruh jajaran pengurus yang jumlahnya mencapai 45 orang di Rumah Panggung Darussalam, Palembang, Rabu (10/1/2024).
Diawali dengan lagu Indonesia Raya dan Mars Patriot Olahraga, dilanjutkan dengan pembacaan susunan pengurus Percasi Kota Palembang oleh Sekum Percasi Sumsel, Suganda Abdullah, seluruh pengurus yang dilantik menyatakan bersedia dikukuhkan dan dilantik yang dipimpin Ketua Harian Percasi Sumsel, Primadona Noersinggih. Acara dilanjutkan dengan penyerahan bendera pataka Percasi Kota Palembang dan penyematan pin Percasi.
Hadir dalam acara tersebut antara lain Sultan Mahmud Badarudin IV, anggota DPRD Kabupaten OKI Muhammad Akbar, Pengurus KONI Palembang, Pengurus KONI Sumsel yang diwakili Suganda Abdullah dan sejumlah pengurus Klub Catur yang ada di Palembang.
Seusai menerima bendera pataka, Ketua Percasi Palembang, Idham mengatakan, dirinya bukan siapa-siapa. “Sebagai ketua saya tidak bisa berbuat apa-apa, marilah kita bekerja sama memajukan dan mengembalikan kejayaan catur Palembang,” katanya.
Pengusaha di bidang property ini pun melanjutkan, pilihan menjadi Ketua Percasi Kota Palembang didasarkan pada pengabdian untuk memajukan catur, bukan untuk mencari keuntungan. “Sesuai dengan visi dan misi pengurus 2024-2028, Percasi Palembang akan menjaring bibit-bibit atlet catur melalui klub-klub yang ada dan melalui catur sekolah,” kata Cek Idham, panggilan akrabnya.
Ditargetkan Palembang akan menjadi Juara Umum cabor Catur, apalagi Porprov 2025 mendatang ada kemungkinan akan dilaksanakan di Palembang karena lengkapnya venue olahraga. “Saya dengar, banyak pemain-pemain kuat yang tinggal di Palembang, harus kita manfaatkan untuk mengembangkan atlet-atlet muda,” lanjutnya.
Catur Cabor Unggulan Sumsel
Dalam kata sambutan lainnya, Ketua Harian Percasi Sumsel, Primadona Noersinggih mengingatkan bahwa Kota Palembang sudah seharusnya menjadi barometer dan kiblat Catur di Sumatera Selatan karena memang pecatur-pecatur kuat Sumsel umumnya domisilinya di Palembang.
Namun, kata Prima, pada Porprov 2023 di Lahat, Kota Palembang hanya mendapatkan 3 medali emas, masih kalah dari Kabupaten Pali yg mendapat 7 medali emas. “Harapannya ke depan pada Porprov yang akan datang cabang olahraga (Cabor) Catur dapat menjadi lumbung emas bagi kota Palembang karena Catur menyediakan 15 medali Emas pada Porprov,” harapnya.
Ditambahkan Prima, bagi Sumatera Selatan sendiri, cabor Catur merupakan salah satu cabor andalan dan telah terbukti mengharumkan nama Provinsi Sumatera Selatan.
Terakhir pada Porwil 2023 di Riau, Catur menyumbang 6 medali emas. “Ini berarti hampir separuh atau tepatnya 45% medali emas Sumsel disumbangkan oleh Catur. Sumsel mendapatkan total 14 Medali Emas, 6 di antaranya berasal dari catur. Jadi sudah seharusnya KONI Sumsel memberikan perhatian khusus pada Cabor Catur dengan memasukkannya dalam salah satu Cabor unggulan,” pinta Prima.
Pada akhir sambutannya pejabat di Bank Sumsel Babel ini mengucapkan selamat kepada Pak Idham beserta jajaran pengurusnya. Saya yakin Pak Idham akan membawa lokomotif Catur kota Palembang ke arah yang lebih baik dan saya yakin Pak Idham dan Tim akan bekerja keras untuk membawa kota Palembang kembali ke masa kejayaannya,” tandasnya.
