Palembang, Nagara.Id – Di tengah meningkatnya risiko kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di berbagai wilayah Indonesia termasuk di wilayah Sumatera Selatan . Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) mengambil langkah proaktif untuk memperkuat komunikasi krisis. Dalam era digital saat ini, kecepatan dan keakuratan informasi menjadi kunci untuk melindungi lingkungan serta menjaga kepercayaan publik.
Kepala Dinas Kominfo Muba, Herryandi Sinulingga, baru-baru ini mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) Media dan Komunikasi Krisis Isu Kebakaran Hutan dan Lahan. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Direktorat Komunikasi Publik, Kementerian Komunikasi dan Digital, di Grand Rajawali Palembang, dengan dihadiri dari kepala dinas kominfo seluruh Indonesia, baik secara onsite maupun daring.
Upaya Pencegahan karhutbunlah di Musi Banyuasin
Dalam kesempatan ini, Herryandi membagikan berbagai upaya yang telah dilakukan oleh Dinkominfo Muba untuk sosialisasi pencegahan kebakaran hutan dan lahan setiap tahun menjelang musim kemarau. Beberapa inisiatif tersebut antara lain:
- Pemasangan Flayer dan Spanduk Baliho: Dinkominfo Muba berkolaborasi dengan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Pemerintah Kecamatan, desa, dan kelurahan untuk memasang flayer dan spanduk di lokasi strategis, termasuk di Ring 1 perusahaan.
- Publikasi di Media Sosial: Dinkominfo Muba aktif mempublikasikan banner dan flayer di media sosial dan website sebagai upaya pencegahan yang menjangkau masyarakat luas, termasuk di platform media sosial desa dan kelurahan.
- Kampanye Digital dan Sosialisasi: Melalui media sosial, website resmi Pemkab Muba, serta kanal visual, Dinkominfo Muba menjangkau masyarakat hingga ke tingkat akar rumput dengan informasi yang relevan dan mendidik.
- Kolaborasi Strategis dengan BPBD dan Forkopimda: Dinkominfo Muba bekerja sama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan mengundang Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) untuk melaksanakan podcast di Radio Gema Randik 97 FM, yang disiarkan secara streaming di YouTube Muba TV. Konten edukatif ini menyoroti bahaya karhutla, sanksi hukum, serta peran aktif masyarakat dalam pencegahan.
- Layanan Panggilan Kedaruratan 112: Dinkominfo Muba menyediakan layanan panggilan kedaruratan 112 yang dapat digunakan oleh warga secara gratis dan bebas pulsa untuk melaporkan kejadian kedaruratan. Layanan ini telah aktif selama 6 tahun dan terintegrasi dengan WhatsApp Group (WAG) 112 bagi seluruh petugas kedaruratan, sehingga penanganan kedaruratan dapat dilakukan dengan cepat dan tepat.
Dengan keikutsertaan dalam Bimtek ini, Dinkominfo Muba berharap dapat meningkatkan kemampuan dalam mengelola krisis dan komunikasi publik terkait isu kebakaran hutan dan lahan. Selain itu, diharapkan sinergi dengan berbagai pihak dapat diperkuat dalam upaya pencegahan dan penanggulangan bencana.