Lagi, Melalui Survei WRC Airlangga Kembali Jadi Capres Terfavorit dan Partai Golkar Paling Disukai

JAKARTA, NAGARA.ID – Bila sebelumnya melalui survei Laboratorium Survei Indonesia (LSI) dan Lembaga Survei Timur Barat Research Center (TBRC) Airlangga Hartanto  unggul.  Kali ini lagi-lagi melalui Warna Research Center (WRC), Airlangga kembali unggul dengan menempatkan politisi Golkar ini berada di posisi teratas dengan prosentase 24,3% sama halnya dengan partai yang paling disukai Partai Golkar teratas dengan 67,3%.

WRC melakukan jajak pendapat tentang Warna Masyarakat tentang Perubahan Persepsi dan Perilaku Memilih Masyarakat Indonesia seiring dengan memanasnya atmosfir politiuk Indonesia jelang memasuki tahun politik.

Survei digelar pada 02 Januari 2022 – 15 Januari 2022 dengan metode multistage random sampling, melibatkan 2435 responden yang diwawancarai secara tatap muka serta komunikasi telepon secara proposional penyebarannya di 34 provinsi. margin of error surveinya 2,2 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.  Survey kali ini diikuti oleh 51,9% laki-laki dan 48,1% perempuan.

“Perimbangan jumlah responden berdasarkan jenis kelamin cukup ideal karena masing masing mendekati angka 50%,” kataRinjani Dwi dalam keterangan tertulis, Kamis (20/1/2022).

Hasil Penilaian Parpol

Berdasarkan popularitas diketahui bahwa PDIP masih dikenal dan familier bagi masyarakat dengan kepopularan 90,2%, diikuti Golkar dengan kepopuleran sebesar 90.1% dan partai Golkar 82,9%, PKB 70,9, PKS 67,2%, Demokrat 70,8%, Nasdem 50,3%, PAN 65,8%, PPP 70,2%, Hanura 30,2%, Perindo 29,8%, PBB 20,6%, Berkarya 19,2%, PKPI 10,2%, PSI 9,2%.

Sementara Partai Baru yang berusaha ikut dalam kompetisi Pemilihan Umum terdapat Partai Gelora dikenal oleh 7,2 %, Prima 11,9%, Garuda 10,2%, Partai Umat 5,2% sedangkan yang tidak memilih atau tidak memberikan jawaban sebesar 16,1%. Kepopuleran partai-partai tersebut tidak lain didukung oleh Figur para Ketua Umumnya yang masih familier atau dikenal masyakarat.

Dari hasil temuan survey Partai Golkar menjadi partai yang tertinggi paling disukai oleh masyarakat dimana 67,3 persen merasa suka dan dekat kepada partai Golkar dikarenakan kader kader Golkar sangat membawa kesejukan dimasyarakat dan sangat terkenal sebagai partai yang punya pengalaman dalam pemerintahan.

“Selanjutnya disusul oleh Partai Gerindra yang disukai oleh 63,2 persen responden , disusul di urutan ketiga PDI Perjuangan dengan tingkat kesukaan oleh masyarakat sebesar 61,2 % ,”ujarnya.

Kemudian PKB 53,7% , PAN 37,2%, PKS Page 5 34,2%, Demokrat 30,6%, PPP 20,2% dan Parpol lainya memiliki tingkat kesukaan masih di bawah 10 persen.

“Tingkat Elektabilitas Parpol jika pemilu digelar saat jajak pendapat dilakukan hari ini siapa ketua parpol yang akan dipilih? Responden memilih Airlangga Hartarto sebagai representasi sosok presiden dengan 24,3%, disusul Prabowo Subianto 22,5%, Agus Harimurti Yudhoyono 8,3%, Zulkifli Hasan 7,4%, Surya Paloh 6,5%, Megawati Soekarno Putri 6,5%, Muhaimin Iskandar 4,7%, Ahmad Syaikhu 5,9%, Suharso Monoarfa 5,3%, dan yang tidak memilih 8,6%.

Sedangkan dengan simulasi antara nama nama Ketua Umum atau tokoh Parpol dan okoh Non Ketua

Umum Parpol dengan dan ditanyakan kepada 2435 responden jika pemilihan presiden dilaksanakan hari ini, tokoh mana yang akan dipilih?  Ketua umum Golkar Airlangga Hartarto dinilai layak menjadi Presiden 2024 dengan jumlah pemilih sebesar 17,9% melampaui Prabowo Subianto yang mendapat 14,1% responden diikuti Ganjar Pranowo 13,2%, Dudung Abdurrahman 8,6%, Puan Maharani 8,1%, Agus Harimurti Yudhoyono 4,9%, Muhaimin Iskandar 4,7%, Anies Baswedan 3,5%, Sandiaga Salahudin Uno 1,7%, Zulkifli Hasan 1,7%, Surya Paloh 1,1%, sementara sebanyak 17,6 % responden tidak memilih. Tingginya tingkat keterpilihan Airlangga Hartarto hari ini dibandiingkan dengan tokoh lainnya dalam Catatan hari ini masyarakat menginginkan penerus tongkat estafet Jokowi adalah tokoh atau Capres yang dianggap lebih tanggap dalam mengatasi masalah perekonomian masyrakat agar bisa meningkat nantinya

Tingkat elektabilitas Airlangga yang tinggi punya korelasi kuat dengan sosok Presiden yang diinginkan masyarakat dimana berdasarkan hasil survei WRC, sebanyak 20,4 persen responden memilih sosok capres yang lebih banyak mengunjungi warga dan melihat masalah di lapangan.

Sementara, yang menginginkan dan memilih sosok Capres yang dianggap lebih tanggap dalam mengatasi masalah perekonomian masyrakat agar bisa meningkat dari saat sebanyak 70,2%, sementara sebanyak 9,4% dengan alasan lainnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

13 + 14 =