PALEMBANG, NAGARA.ID – Prestasi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Sumsel terus melesat termasuk dalam Lomba Ketrampilan Siswa (LKS) SMK tingkat nasional. Jika sebelumnya berada di peringkat 26 se-Indonesia, sekarang melejit masuk 10 besar nasional.
“Targetnya ke depan harus juara pertama. Kita dukung acara seperti ini karena dapat memunculkan potensi-potensi yang terpendam sekaligus bisa menjadi wadah mendeteksi temuan-temuan baru,” jelas Gubernur Sumsel Herman Deru saat membuka LKS SMK Tingkat Provinsi Sumsel, di Gedung Asrama Haji Palembang, Rabu (9/6/2021).
Menurut Herman Deru catatan prestasi itu harus menjadi penyemangat agar Sumsel berbuat yang lebih baik. Atas prestasi itu HD juga menyampaikan apresiasinya kepada semua pihak tak terkecuali guru, siswa dan orang tua siswa yang telah berkolaborasi dengan apik.
Sebagai upaya merangsang minat siswa meningkatkan keterampilannya, tahun ini LKS Tingkat Pemprov digelar dengan memperebutkan piala Gubernur.
Lebih jauh HD mengatakan, mendukung penuh agar LKS tingkat provinsi ini digelar setiap tahun sehingga dapat menghasilkan produk dan temuan baru yang bisa dilombakan tingkat nasional maupun internasional.
Pada kesempatan itu HD juga menghimbau agar Kepala Sekolah, guru dan terutama siswa fokus dengan potensi daerah yakni pertanian dan perkebunan. Hal ini penting agar para siswa dapat menghasilkan karya yang mendukung potensi tersebut.
” Fokus saja di situ dari hulu ke hilir. Silahkan inovasi seperti buat alat mesin pertanian. Saya tantang semua SMK, One SMK One Product. Ciptakanlah produk yang menonjol dan murah,” papar HD.
Masuk Sepuluh Besar Nasional
Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sumsel Riza Pahlevi, menjelaskan LKS merupakan kompetisi tahunan pada jenjang SMK sesuai bidang keahlian. Kompetisi ini menurutnya setara olimpiade sains nasional yang ada di tingkat SD dan SMP. Mereka yang lolos di provinsi akan melaku ke nasional untuk mewakili di tingkat Asia.
“Pada tahun 2019 kita berada di peringkat 26 dan melakukan lompatan besar masuk 10 besar nasional tahun 2020,” jelas Riza.
Menurut Riza capaian prestasi ini semakin memotivasi pihaknya melakukan berbagai tantangan inovasi dan kreativitas sesaui bidang kehalian yang dimiliki.
Pada tahun 2021 tingkat provinsi ini lanjut Riza, tercatat 250 siswa seluruh SMK se Sumsel yang ikut berpartisipasi. Mereka ini berkompetisi pada 35 cabang lomba.
“Kami bertekad akan laksanakan LKS SMK Provinsi Sumsel ini dengan sebaiknya dan berusaha sekuat tenaga paling tidak mempertahankan peringkat 10 besar nasional yang sudah ada,” ujar Riza.